Jumat, 20 Juni 2008

Kekasihku, di Mana Engkau

aku merindukanmu, kekasihku
sesuatu yang membuatku bertahan
dan terus hidup dari detik-detik kesunyian
yang hanya ada percik sinar rembulan
di sinilah aku merasakan rindu itu

di manakah engkau, kekasihku
terang ini tak mampu balut gelisahku
kuingin kau di sana tersenyum pada malam
agar dapat kurasakan kembali hadirmu
di manakah engkau kekasihku, di mana
betapa rindu hati ini
dan tak sanggup berhenti

datanglah kekasihku
susutkanlah rindu hatiku ini

20 Juni 2008

0 komentar:

Posting Komentar