dalam malam ini
aku merindukan hangatmu
hanya kamu
gelap malam ini
hanya dirimu di khayalku
terdalam... di hati...
jangan tinggalkan aku
karena kuyakin tak mampu
mungkin ku terlalu mencintaimu
pejamkan matamu
mimpikan aku di tidurmu
terlelaplah... engkau
jangan lupakan aku
jangan tinggalkan aku
28 Februari 2005
Senin, 28 Februari 2005
Minggu, 27 Februari 2005
Lagu Biru
dari tumpukan cerita masa lalu
kutatap dirimu setiap waktu
lalu lahir puisi demi puisi
tentang luka hati
yang mulai mengering kini
karena senyummu
rosmie,
kapan lagi bersama kita bernyanyi?
27 Februari 2005
kutatap dirimu setiap waktu
lalu lahir puisi demi puisi
tentang luka hati
yang mulai mengering kini
karena senyummu
rosmie,
kapan lagi bersama kita bernyanyi?
27 Februari 2005
Sabtu, 26 Februari 2005
Februari Kelabu
kumohon,
jangan pernah ceraikan aku dengan kata-kata itu
sekali lagi
sebelum akhirnya aku memejam
meresapi tubuhmu
meresapi jiwamu
barangkali kelak
ketika tiba lagi aku di sini
sambil mendengar sayup-sayup senja
aku hanya akan menjumpaimu
seraya mendendangkan lagu
yang biasa tersenandung dari bibir manismu
barangkali kelak
aku tak bisa lagi menjumpaimu
26 Februari 2005
jangan pernah ceraikan aku dengan kata-kata itu
sekali lagi
sebelum akhirnya aku memejam
meresapi tubuhmu
meresapi jiwamu
barangkali kelak
ketika tiba lagi aku di sini
sambil mendengar sayup-sayup senja
aku hanya akan menjumpaimu
seraya mendendangkan lagu
yang biasa tersenandung dari bibir manismu
barangkali kelak
aku tak bisa lagi menjumpaimu
26 Februari 2005
Rabu, 23 Februari 2005
Resah
jika kau dewasa nanti
dan pergi ke tempat yang jauh
dan tak dapat kembali
akankah kau memikirkan aku?.....
23 Februari 2005
dan pergi ke tempat yang jauh
dan tak dapat kembali
akankah kau memikirkan aku?.....
23 Februari 2005
Senin, 21 Februari 2005
Sunyi
Sabtu, 12 Februari 2005
Meski Lewat Mimpi
kutata dan kukumpulkan kembali repihan-repihan hatiku
kembali kita menjalin hati
meski lewat mimpi
selanjutnya...
tiada lagi hari tanpa namamu
di sudut hatiku
di tepian ranjangku
di dinding kamarku
namamu tertulis dengan rapi, rosmie
12 Februari 2005
kembali kita menjalin hati
meski lewat mimpi
selanjutnya...
tiada lagi hari tanpa namamu
di sudut hatiku
di tepian ranjangku
di dinding kamarku
namamu tertulis dengan rapi, rosmie
12 Februari 2005
Selasa, 08 Februari 2005
Kuungkapkan Kembali
kuungkapkan kembali
rindu-rindu berbalut sepi
kuungkapkan tak henti-henti
saat kau berdiri
di tepian mimpi
walau tak berarti
kuungkapkan kembali
kenangan-kenangan abadi
kuungkapkan tak henti-henti
menyekap sekeping hati
di sepanjang januari
walau tak berarti
08 Februari 2005
rindu-rindu berbalut sepi
kuungkapkan tak henti-henti
saat kau berdiri
di tepian mimpi
walau tak berarti
kuungkapkan kembali
kenangan-kenangan abadi
kuungkapkan tak henti-henti
menyekap sekeping hati
di sepanjang januari
walau tak berarti
08 Februari 2005
Selasa, 01 Februari 2005
Selamat Tidur
rosmie, akhirnya
tak ada yang lain lagi
kecuali mesti kuucapkan
selamat tidur, mimpi indah
dan selalu ada aku di sana
jangan lupa berdoa
demi keutuhan dan keabadian
kebersamaan kita
01 Februari 2005
tak ada yang lain lagi
kecuali mesti kuucapkan
selamat tidur, mimpi indah
dan selalu ada aku di sana
jangan lupa berdoa
demi keutuhan dan keabadian
kebersamaan kita
01 Februari 2005
Langganan:
Postingan (Atom)