Kamis, 04 Desember 2008

Senja Itu Milik Kita

biarkan waktu menghujani
tanah-tanah hati dan cinta kita
menunggu mentari menghangatkannya
dan rembulan menyejukkannya

dan tahukah engkau
wangi tubuhmu telah melarut dalam nafasku
mengaliri darahku, memenuhi jantungku
wahai perempuan sendu
aku mengagumimu, merindumu dan mencintaimu

dan senja itu
benar-benar telah membawa setumpuk cinta untuk kita

04 Desember 2008

0 komentar:

Posting Komentar