aku sayang kamu, bunga
telah banyak waktu kita lewatkan bersama
membuatku mengerti
dirimu memiliki arti di hidupku
kini aku minta
mungkin tak lama lagi
aku takkan ada lagi di sini
meninggalkan pesona senyummu
juga tawa ceriamu
aku harus memilih satu diantara kalian
namun aku janji
aku takkan pernah meninggalkan kenanganmu
takkan ada yang bisa merubah
saat-saat indah kita hilang dalam hatiku
maafkan aku
ini pasti akan sangat menyakiti hatimu
mungkin aku takkan pernah berarti lagi di hidupmu
mungkin hanya jadi sebuah kenangan yang harus kau lupakan
yang harus kau tinggalkan
dan mungkin juga kepergianku ini
takkan berpengaruh apa-apa terhadapmu
sayang...
aku pun menyimpan luka yang mendalam
karena telah menelantarkan yang terindah
dan yang terbaik dalam hidupku
namun bagaimana pun juga
aku harus memilih satu
jasmine
aku sayang kamu bunga
kemarin, hari ini, esok, dan seterusnya
27 November 2008
Kamis, 27 November 2008
Senin, 24 November 2008
Tentang Melati
saat pertama mengenalmu
rasa ingin tahuku tentangmu membuncah
kau menyambutku senang
kau tunjukkan tulus hatimu padaku
saat aku mengenalmu lebih jauh
ternyata kau beraroma melati
yang pesonanya mampu kau tebarkan
dengan segenap kesahajaanmu
kini dan mungkin esok hari
melatimu kan kujaga dan kurawati
agar tak pernah melayu dalam hati
meski kita telah tak bersama lagi
24 November 2008
rasa ingin tahuku tentangmu membuncah
kau menyambutku senang
kau tunjukkan tulus hatimu padaku
saat aku mengenalmu lebih jauh
ternyata kau beraroma melati
yang pesonanya mampu kau tebarkan
dengan segenap kesahajaanmu
kini dan mungkin esok hari
melatimu kan kujaga dan kurawati
agar tak pernah melayu dalam hati
meski kita telah tak bersama lagi
24 November 2008
Sabtu, 22 November 2008
Dalam Jarak dan Waktu
dalam keterpautan jarak
kita tak pernah tahu datangnya ragu
atau pun gelisah karena waktu
tapi aku kan tetap mencoba
agar tiada keraguan lagi dalam hati
untuk selalu mencintaimu hingga nanti
walau kita terpisah jarak dan waktu
kuharap ini pilihan kita berdua
tetap bersatu dalam pautan terbentang ini
saatnya wujudkan mimpi
yang dulu sempat terhenti
kuyakin itu bukanlah akhir dari kisah kita
melainkan sebuah perjalanan cinta
yang mesti kita lanjutkan bersama
22 November 2008
kita tak pernah tahu datangnya ragu
atau pun gelisah karena waktu
tapi aku kan tetap mencoba
agar tiada keraguan lagi dalam hati
untuk selalu mencintaimu hingga nanti
walau kita terpisah jarak dan waktu
kuharap ini pilihan kita berdua
tetap bersatu dalam pautan terbentang ini
saatnya wujudkan mimpi
yang dulu sempat terhenti
kuyakin itu bukanlah akhir dari kisah kita
melainkan sebuah perjalanan cinta
yang mesti kita lanjutkan bersama
22 November 2008
Jumat, 21 November 2008
Hanya Lewat Puisi Ini
takkan lelah hati ini menantimu
tuk tetap bertahan menunggu hadirmu
aku masih sanggup menjalani semua ini
mengarungi hidup
untuk selalu menemani dirimu
dengan puisi ini
dapat kumerasakan kehadiranmu
dapat kumerasakan ada di sampingmu
berharap cinta kita tetap menyatu
rasaku juga rasamu
mungkin tak lama lagi
kan tiba kesempatan untuk kita
berharap masih akan selalu ada waktu
untuk memulai jalan kita yang baru
21 November 2008
tuk tetap bertahan menunggu hadirmu
aku masih sanggup menjalani semua ini
mengarungi hidup
untuk selalu menemani dirimu
dengan puisi ini
dapat kumerasakan kehadiranmu
dapat kumerasakan ada di sampingmu
berharap cinta kita tetap menyatu
rasaku juga rasamu
mungkin tak lama lagi
kan tiba kesempatan untuk kita
berharap masih akan selalu ada waktu
untuk memulai jalan kita yang baru
21 November 2008
Kenangan Tentangmu
malam perlahan mendekat
tanpa berucap, hanya terdiam
menemani sendiriku
aku masih saja di sini
sekedar untuk menjagamu dari kejauhan
gelap ini sedikit menutup sedih
pedih yang tak tersampaikan
ingin segera meraih genggam jemarimu
juga mengecup lembut bibir manismu
yang dulu pernah indah hiasi hidupku
kupikir takkan ada yang berubah
bahkan waktu pun takkan bisa mengubahnya
aku akan tetap di sini menunggumu
menahan desir mimpi yang dulu sebuah janji
21 November 2008
tanpa berucap, hanya terdiam
menemani sendiriku
aku masih saja di sini
sekedar untuk menjagamu dari kejauhan
gelap ini sedikit menutup sedih
pedih yang tak tersampaikan
ingin segera meraih genggam jemarimu
juga mengecup lembut bibir manismu
yang dulu pernah indah hiasi hidupku
kupikir takkan ada yang berubah
bahkan waktu pun takkan bisa mengubahnya
aku akan tetap di sini menunggumu
menahan desir mimpi yang dulu sebuah janji
21 November 2008
Kamis, 20 November 2008
Selamat Tidur
memanggilmu adalah keindahan
saat lelah malam menutupi ragaku
dan saat kumulai coba menutup mata
lagi terlintas bayangmu selalu
menyertai malam-malam sendiriku
kaulah dambaan jiwa
erat melekat dalam bingkisan hati
jadi hiasan terindah dalam sajak malamku
sematkan bunga di sela mimpiku
dengan senyum-senyum termanismu
sajak ini kutulis untukmu
tulus sejati karena aku mencintaimu
dalam malam yang semakin larut ini
kuingin ucapkan sepenggal kata
selamat tidur, sayang
semoga mimpi indah selalu di sana
dan doaku yang menyusuri kereta mimpimu
akan selalu menyertaimu
agar tetap terjaga dalam keindahan
sedang aku di sini, akan menemuimu di mimpi indahmu
20 November 2008
saat lelah malam menutupi ragaku
dan saat kumulai coba menutup mata
lagi terlintas bayangmu selalu
menyertai malam-malam sendiriku
kaulah dambaan jiwa
erat melekat dalam bingkisan hati
jadi hiasan terindah dalam sajak malamku
sematkan bunga di sela mimpiku
dengan senyum-senyum termanismu
sajak ini kutulis untukmu
tulus sejati karena aku mencintaimu
dalam malam yang semakin larut ini
kuingin ucapkan sepenggal kata
selamat tidur, sayang
semoga mimpi indah selalu di sana
dan doaku yang menyusuri kereta mimpimu
akan selalu menyertaimu
agar tetap terjaga dalam keindahan
sedang aku di sini, akan menemuimu di mimpi indahmu
20 November 2008
Selasa, 18 November 2008
Biarkan Aku Bangga Memilikimu
Jumat, 14 November 2008
Nurani yang Gelisah
sedihku datang
saat bahagia tak lagi bersahabat dengan hati
jiwa meronta
merintih pedih bagai tersayat sembilu
serasa hasrat tak mampu lagi tuk ungkapkan getir
batin melagu dalam heningnya jiwa
aku di sini
mencoba melepas segala penat yang membalut sukma
menanti segenap cuaca
tuk tepiskan semua luka
perih...
berangan dalam haluan misteri yang tak pasti
menanti angan yang tak jua tiba menghampiri
dan...
hilang sudah semua harapanku
sirna sudah ditepis sang waktu
nuraniku gelisah
dan tak lagi terjaga
14 November 2008
saat bahagia tak lagi bersahabat dengan hati
jiwa meronta
merintih pedih bagai tersayat sembilu
serasa hasrat tak mampu lagi tuk ungkapkan getir
batin melagu dalam heningnya jiwa
aku di sini
mencoba melepas segala penat yang membalut sukma
menanti segenap cuaca
tuk tepiskan semua luka
perih...
berangan dalam haluan misteri yang tak pasti
menanti angan yang tak jua tiba menghampiri
dan...
hilang sudah semua harapanku
sirna sudah ditepis sang waktu
nuraniku gelisah
dan tak lagi terjaga
14 November 2008
Masih Adakah Cerita Tentang Kita Esok Hari
Adalah Aku
adalah aku
yang selalu mencintaimu
yang selalu merindukanmu
yang tersenyum saat kau bahagia
yang menangis saat kau bersedih
adalah aku
yang tak pernah jemu bersamamu
yang tak pernah bosan mencintamu
yang mungkin pernah kau tinggalkan
yang mungkin pernah kau lupakan
adalah aku
yang masih terus mengharapkanmu
yang masih terus menunggumu
yang hanya ingin kau tahu
aku masih di sini untukmu
14 November 2008
yang selalu mencintaimu
yang selalu merindukanmu
yang tersenyum saat kau bahagia
yang menangis saat kau bersedih
adalah aku
yang tak pernah jemu bersamamu
yang tak pernah bosan mencintamu
yang mungkin pernah kau tinggalkan
yang mungkin pernah kau lupakan
adalah aku
yang masih terus mengharapkanmu
yang masih terus menunggumu
yang hanya ingin kau tahu
aku masih di sini untukmu
14 November 2008
Kamis, 13 November 2008
Puisi Cinta
tak mudah bagiku menulis puisi ini untukmu
aku harus seberangi samudera jarak diriku dan dirimu
aku harus mendaki bukit-bukitnya
tapi semuanya rela kulewati
sampai akhirnya puisi sabda hatiku ini
terbaca di dasar ulu hatimu
kau menggelitik waktu tidurku
kau menggoda waktu belajarku
kau mengusik gerakku
kau selalu ada dalam celah pikiranku
matamu, hidungmu, perangaimu
telah mampu luluhkan hatiku
walau aku tahu
semuanya tak pernah menyatukan jalinan rasa
yang terkikis bentangan jarak ini
kupikir, mungkin cinta datang menyapaku
lantas memutuskan bahwa
wanita cantik yang tengah melabuhkan sorot mata indahnya
untuk membaca puisiku ini adalah kehendak jiwaku
maka,
ijinkanlah aku mengatakan
aku mencintaimu, bunga
13 November 2008
aku harus seberangi samudera jarak diriku dan dirimu
aku harus mendaki bukit-bukitnya
tapi semuanya rela kulewati
sampai akhirnya puisi sabda hatiku ini
terbaca di dasar ulu hatimu
kau menggelitik waktu tidurku
kau menggoda waktu belajarku
kau mengusik gerakku
kau selalu ada dalam celah pikiranku
matamu, hidungmu, perangaimu
telah mampu luluhkan hatiku
walau aku tahu
semuanya tak pernah menyatukan jalinan rasa
yang terkikis bentangan jarak ini
kupikir, mungkin cinta datang menyapaku
lantas memutuskan bahwa
wanita cantik yang tengah melabuhkan sorot mata indahnya
untuk membaca puisiku ini adalah kehendak jiwaku
maka,
ijinkanlah aku mengatakan
aku mencintaimu, bunga
13 November 2008
Membunuh Rindu
bila kau pulang hariku berubah indah
sedalam lautan kusimpan rasa rindu
seterang mentari selalu kumenunggu
untukmu membunuh rinduku
aku percaya suatu saat kau kan kembali
seperti dirimu
saat ini aku kesepian
sempat lelah menunggu untuk bersama lagi
tapi aku selalu percaya
kau pasti kembali membunuh rinduku
selalu kuingat kisah dulu yang tercipta
agar sedikit terhibur rasa sepinya jiwa
kutunggu suatu saat nanti
kau pasti kan kembali
bila kau pulang, dinda
leburlah semua rasa yang terpendam
13 November 2008
sedalam lautan kusimpan rasa rindu
seterang mentari selalu kumenunggu
untukmu membunuh rinduku
aku percaya suatu saat kau kan kembali
seperti dirimu
saat ini aku kesepian
sempat lelah menunggu untuk bersama lagi
tapi aku selalu percaya
kau pasti kembali membunuh rinduku
selalu kuingat kisah dulu yang tercipta
agar sedikit terhibur rasa sepinya jiwa
kutunggu suatu saat nanti
kau pasti kan kembali
bila kau pulang, dinda
leburlah semua rasa yang terpendam
13 November 2008
Jumat, 07 November 2008
Rahasia Cinta Yang Terjaga
jauh tak berujung
jari cuma bisa menari
menuliskan satu nama
hanya memendam rasa
bukan simpati atau suka
hanya rasa yang berkabut
jauh…
ini sebuah rahasia
tentang cinta yang selalu terjaga
rahasia, tiada mata yang menatap
tiada tegur sapa yang terucap
diam…
cinta ini
indah yang tersembunyi
sayu yang terbungkam
kata ini yang selalu mendekap
bersamaku
selalu terjaga
tersimpan dalam hati
jauh di sana
tertidur dalam lubuknya
menyapa di saat bercinta
kita...
saling mencinta
tak tahu ada rahasia
cinta yang selalu terjaga
terkubur dalam-dalam
begitu halus seperti benang
terbungkus putih sutera
rasa cinta ini terjaga
selalu
bertemu saat nanti
07 November 2008
jari cuma bisa menari
menuliskan satu nama
hanya memendam rasa
bukan simpati atau suka
hanya rasa yang berkabut
jauh…
ini sebuah rahasia
tentang cinta yang selalu terjaga
rahasia, tiada mata yang menatap
tiada tegur sapa yang terucap
diam…
cinta ini
indah yang tersembunyi
sayu yang terbungkam
kata ini yang selalu mendekap
bersamaku
selalu terjaga
tersimpan dalam hati
jauh di sana
tertidur dalam lubuknya
menyapa di saat bercinta
kita...
saling mencinta
tak tahu ada rahasia
cinta yang selalu terjaga
terkubur dalam-dalam
begitu halus seperti benang
terbungkus putih sutera
rasa cinta ini terjaga
selalu
bertemu saat nanti
07 November 2008
Cinta
bersemi bagai melati di taman indah
wangi tercium begitu semerbak
merasuk hingga ke dada
damai ini menyentuh kalbu
ceritaku dan ceritamu terpaut
duniamu masuk dalam duniaku
kita berbagi selayak hujan dan tanah
yang diserap dan berembun dalam awan
kau padu belahan hatiku
meski tetes air mataku mengalir
dan rasamu tak lagi seindah dulu
namun rinduku tetap untukmu
hidup bersamamu bagian impianku
takkan kubiar air matamu jatuh
hingga kau kan selalu tersenyum
dan bahagia di sisiku
07 November 2008
wangi tercium begitu semerbak
merasuk hingga ke dada
damai ini menyentuh kalbu
ceritaku dan ceritamu terpaut
duniamu masuk dalam duniaku
kita berbagi selayak hujan dan tanah
yang diserap dan berembun dalam awan
kau padu belahan hatiku
meski tetes air mataku mengalir
dan rasamu tak lagi seindah dulu
namun rinduku tetap untukmu
hidup bersamamu bagian impianku
takkan kubiar air matamu jatuh
hingga kau kan selalu tersenyum
dan bahagia di sisiku
07 November 2008
Selasa, 04 November 2008
Terlalu Takut Kehilanganmu
hingga detik ini pun
aku yakin kau belum berhenti mencintaiku
tak pernah berhenti setiap waktu
ungkapan berjuta cinta untukku
setiap kali aku lakukan kesalahan
setiap itu jua kau memaafkan
kau tetap sabar menjagaku
saat aku lupa akan perhatianmu
kau masih di situ menemaniku
dan ketika aku kehilangan rinduku
rindu untuk selalu bersamamu
kau tetap erat memelukku
membuatku takut kehilangan dirimu
sampai kapan pun
barangkali hingga kau tak memiliki rasa lagi padaku
aku terlalu takut kehilanganmu
sampai kapan pun
hingga kau kenakan sepasang cincin itu
di jari manismu
04 November 2008
aku yakin kau belum berhenti mencintaiku
tak pernah berhenti setiap waktu
ungkapan berjuta cinta untukku
setiap kali aku lakukan kesalahan
setiap itu jua kau memaafkan
kau tetap sabar menjagaku
saat aku lupa akan perhatianmu
kau masih di situ menemaniku
dan ketika aku kehilangan rinduku
rindu untuk selalu bersamamu
kau tetap erat memelukku
membuatku takut kehilangan dirimu
sampai kapan pun
barangkali hingga kau tak memiliki rasa lagi padaku
aku terlalu takut kehilanganmu
sampai kapan pun
hingga kau kenakan sepasang cincin itu
di jari manismu
04 November 2008
Minggu, 02 November 2008
Tentang Rindu
kenangan yang berlengan kembali menarikku ke belakang
terlukis kembali tentang indah senyummu
terpeta kembali wajah yang menyimpan jutaan pesona
walau telah berkira musim
tak jua ingatan lepas dari kenangan
tentangmu, hanya tentangmu
tentang cinta dan ketulusan
ingin kuteriak betapa rinduku menggebu
membuncah dalam relung hati terdalam
mengingatmu
mengalirkan air mata rindu
betapa aku merindukanmu
kini aku kehilangan jejakmu
di belahan dunia mana dirimu berada kini...
pernahkah terlintas aku dalam benakmu...
aku rindu kisah kita yang dulu
ketika awal aku mengenalmu.....
02 November 2008
terlukis kembali tentang indah senyummu
terpeta kembali wajah yang menyimpan jutaan pesona
walau telah berkira musim
tak jua ingatan lepas dari kenangan
tentangmu, hanya tentangmu
tentang cinta dan ketulusan
ingin kuteriak betapa rinduku menggebu
membuncah dalam relung hati terdalam
mengingatmu
mengalirkan air mata rindu
betapa aku merindukanmu
kini aku kehilangan jejakmu
di belahan dunia mana dirimu berada kini...
pernahkah terlintas aku dalam benakmu...
aku rindu kisah kita yang dulu
ketika awal aku mengenalmu.....
02 November 2008
Maafkanlah...
sayang,
maafkanlah aku,
seandai aku belum terbiasa mengertikanmu
aku sadar akan keegoisan ini
sayang,
kuingin bisa mengertikanmu sepenuhnya
maafkanlah aku,
seandai aku belum bisa memberikan
sesuatu yang terbaik untukmu
sayang,
satu hal saja yang perlu kau ketahui
kau kan selalu ada di hatiku
mungkin untuk waktu yang lama
karena kau anugerah yang indah
yang diberikan Tuhan untukku
karena dari dirimulah aku bisa merasakan
hari-hariku terasa lebih bermakna
sayang,
untuk kesekian kalinya, maafkan aku
aku hanya ingin mengatakan
aku sangat mencintaimu
02 November 2008
maafkanlah aku,
seandai aku belum terbiasa mengertikanmu
aku sadar akan keegoisan ini
sayang,
kuingin bisa mengertikanmu sepenuhnya
maafkanlah aku,
seandai aku belum bisa memberikan
sesuatu yang terbaik untukmu
sayang,
satu hal saja yang perlu kau ketahui
kau kan selalu ada di hatiku
mungkin untuk waktu yang lama
karena kau anugerah yang indah
yang diberikan Tuhan untukku
karena dari dirimulah aku bisa merasakan
hari-hariku terasa lebih bermakna
sayang,
untuk kesekian kalinya, maafkan aku
aku hanya ingin mengatakan
aku sangat mencintaimu
02 November 2008
Langganan:
Postingan (Atom)