selama ini
aku selalu menikmati ketabahan dan kesabaranmu
menanti hujan dengan ketulusan
melawan segala badai dan prahara musim kemarau
hanya dengan untaian kata yang maha lembut
kau mendamaikanku dengan irama ketenanganmu
menaklukkan sepi hanya dengan tarian kelopak putihmu
aku ingin melihatmu seanggun bunga melatimu
bukan sebagai ilalang yang rapuh
dan menyembunyikan keperkasaannya
sehingga mudah tergoyahkan
31 Mei 2008
Minggu, 01 Juni 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar