kerinduan ini membuncah
padahal sebelumnya, dekam dalam kubangan
waktu-waktu yang memasung hasrat
membendung curah imaji
dambakan sebuah pertemuan
yang akan damaikan nurani
tatapan jiwa
sentuhan mesra utusan cinta
beriring biduk-biduk asmara
terukir rapi di dalam dada
memahat kenangan demi kenangan
kehidupan
semoga,
apa yang malam ini kurasa
mengilhami tiap langkah-langkah kaki
dan apa yang kugenggami kini
akan melukis senyum di kemudian hari
biarkan ia bersemi
rekah bermekaran seisi hati
menyongsong hangat pagi demi pagi
menjadi abadi
24 Agustus 2011
Rabu, 24 Agustus 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar